Aduh! Panglima Laskar Manguni Ancam Kibarkan Bendera Yahudi di Tanah Air, Simak Fakta Mengerikannya!
- Istimewa
Siap –Beberapa waktu lalu Ramai di media sosial dihebohkan oleh kerusuhan di Bitung, Sulawesi Utara, antara ormas Laskar Manguni Makasiouw dan massa pro Palestina pada 25 November 2023.
Kerusuhan tersebut diduga menimbulkan dampak serius yang kini menyorot sosok Andy Rompas, yang disebut sebagai Panglima Manguni Makasiouw.
Andy Rompas mengancam untuk kembali mengibarkan bendera Israel, yang menurutnya adalah tanah kelahiran Tuhan.
Ancaman ini disampaikan melalui akun Facebook-nya pada akhir November 2023.
Rompas menegaskan bahwa tindakan ini bukan tanpa alasan, karena menurutnya pemerintah lebih memilih membantu Palestina daripada Ukraina.
"Dalam video rapat Forkopimda Sulut 2021, kami sudah ingatkan berkali-kali untuk saling menjaga dan menghormati antar sesama. Jika pemerintah mau membantu Ukraina, kami siap membantu, tetapi jika mengatasnamakan Agama, kami berhak mengangkat bendera tempat kelahiran Tuhan kami (Israel)," tegasnya.
Panglima Manguni juga menyoroti kebijakan negara Arab Saudi yang melarang sistem Khilafah dan simbol bela Palestina.
Rompas menganggap langkah Manguni sebagai upaya menjaga tanah leluhur dari pemahaman radikalisme.
Ia juga menanggapi imbauan Polri terkait solidaritas pro Palestina yang dianggap dapat ditunggangi aksi terorisme.
Rompas menegaskan bahwa Manguni hanya ingin menjaga Tanah Leluhurnya dan menyalahkan pemerintah yang dinilainya pilih kasih dalam bantuan perang.
"Jangan salahkan Manguni karena kami hanya ingin menjaga Tanah Leluhur. Densus 88 Polri sendiri mengatakan waspada aksi bela Palestina ditunggangi penggalangan dana teroris. Jadi, salahkah Manguni jika ingin menjaga Tanah Leluhurnya?" ungkap Andy Rompas di akun Facebook miliknya.