Rocky Gerung Hantam Keras Sindiran Pedas Terkait Klaim Zulhas Tentang Jokowi dan PAN
- Istimewa
Siap –Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, yang akrab disapa Zulhas, membuat pernyataan kontroversial yang mengguncang kancah politik.
Zulhas mengklaim bahwa Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), sudah bergabung dengan partai yang dipimpinnya.
Menurut Zulhas, Jokowi memutuskan meninggalkan partai sebelumnya karena konflik yang terus berkecamuk.
Pernyataan Zulhas ini kemudian mendapatkan sorotan tajam dari pengamat politik terkemuka, Rocky Gerung.
Rocky Gerung mengecam keras PAN, partai yang dulu identik sebagai pengawal Reformasi, namun kini dinilai olehnya mengalami pemburukan dan dangkal.
Melalui saluran YouTube resminya, Rocky menyatakan keheranannya terhadap transformasi PAN yang dianggapnya sebagai "mainan politik" Jokowi.
"Partai pertama yang secara terang-terangan didirikan untuk mengawal Reformasi kini justru menjadi mainan politik oleh Jokowi. Apakah PAN menjadi target untuk ditaklukkan?" ucap Rocky Gerung dengan nada skeptis.
Dalam wawancara tersebut, Rocky Gerung menyoroti keberanian PAN yang dianggapnya tak sejalan dengan identitas partai reformis.
Ia meragukan apakah pimpinan PAN hanya menjadi alat untuk kepentingan politik Jokowi.
VIVA Pusat telah berusaha mengonfirmasi pandangan Zulhas terkait kritikan Rocky melalui pesan WhatsApp pada Minggu malam.
Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari Zulhas.
Sebelumnya, Zulhas mengeluarkan pernyataan kontroversial di hadapan kader PAN di NTT pada Sabtu, 9 Desember 2023.
Menurut Zulhas, Jokowi kini menjadi bagian dari PAN, sementara partai tersebut menghadapi dinamika internal.
Meski begitu, Zulhas menekankan bahwa PAN tidak akan terlibat dalam konflik yang mengarah pada kemarahan.