Tajem Banget, Rocky Gerung Kuliti Tingkah Anak Jokowi: Tidak Ada Sumpah Keempat!
- Tangkapan layar channel YouTube Rocky Gerung Official
Siap – Pengamat politik, Rocky Gerung kembai melontarkan pernyataan yang cukup keras terkait kondisi di Indonesia saat ini.
Dikutip dari channel YouTube Rocky Gerung Official, mulanya dosen UI itu mengingatkan tentang sejarah lahirnya Hari Sumpah Pemuda pada tahun 1928 silam.
"Pada tahun 1928, pemuda bersumpah, kami putra-putri Indonesia mengaku, berbangsa satu, mengaku berbahasa satu, mengaku bertanah air satu. Itu sumpah dari para pemuda di 1928," katanya mengawali orasi ilmiahnya dalam video yang dikutip pada Senin, 30 Oktober 2023.
Rocky menegaskan, bahwa dalam pernyataan itu hanya ada tiga sumpah.
"Hanya ada tiga sumpah, tidak ada sumpah keempat yang berbunyi, kami putra putri Indonesia mengaku berkeluarga satu, tidak ada sumpah itu," tuturnya.
Namun, lanjut Rocky Gerung, 95 tahun kemudian tepatnya di tahun 2023 ini, tiba-tiba ada seorang pemuda yang memimpin sebuah partai, yang dalam dua hari jadi pemimpin partai.
Pemuda itu kemudian menelpon suami dari tantenya, untuk meminta sang kakak agar dijadikan calon wakil presiden, atas perintah bapaknya.
"Anda bayangkan, 1928 pemuda mendeklarasikan keinginannya untuk memelihara bangsa. Nah pemuda yang ini disuruh bapaknya untuk memelihara keluarganya," tutur Rocky Gerung.
"Jauh sekali jarak ideal kita dengan apa yang disumpahkan 95 tahun lalu," sambung dia.
Menurutnya, sumpah ini yang membuat banyak pihak percaya bahwa kepemimpinan Indonesia ke depan ada di tangan pemuda, dan itu bahkan dijanjikan oleh Presiden Jokowi, bahwa akan ada bonus demografi 2045.
"Kalian anak muda akan dapat bonus demografi, itu pendapatan kalian akan meningkat. Ternyata yang dimaksud dengan anak muda oleh Pak Jokowi adalah hanya dua orang, yaitu putra-putranya yang dipersiapkan untuk dapat bonus demografi selebihnya ke mana?" tanya Rocky Gerung.
"Apa yang mesti kita terangkan tentang keadilan sosial?" katanya lagi keheranan.
Lebih lanjut dia mengatakan, jika periksa data hari ini seperti yang diterangkan Said Didu, bahwa Indonesia memiliki utang 16 ribu triliun.
Kalau utang itu dibagi habis pada anak muda Indonesia, maka setiap anak muda Indonesia berutang Rp 40 juta.
"Berarti setiap bayi yang lahir hari ini dia akan dibebani hutang Rp 40 sampai Rp 50 juta. Kata Sri Mulyani tadi di video, kami akan bayar utang itu. Kata kami di situ siapa? Apakah bayi-bayi yang lagi dikandung oleh rahim perempuan Indonesia itu yang akan bayar?" tanya Rocky lagi.
Apalagi kalau dihitung, bayi-bayi ini dalam keadaan kesulitan ekonomi hari ini.
"Satu dari empat bayi yang lahir di Indonesia pasti mengalami stunting, kekurangan nutrisi itu, dan kita tahu dalam ilmu kesehatan bayi yang kekurangan nutrisi atau stunting, otaknya akan defisit 10 hingga 20 persen."