Mayat Eks Pejabat BIN di Laut Marunda Ternyata Kakak Letting Presiden, Ini Sepak Terjangnya

Heboh temuan mayat eks pejabat BIN Brigjen (purn) Hendrawan Oestevan
Heboh temuan mayat eks pejabat BIN Brigjen (purn) Hendrawan Oestevan
Sumber :
  • Istimewa

Siap – Mantan pejabat Badan Intelijen Negara atau BIN, Brigjen (purn) TNI Hendrawan Ostevan ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di Laut Marunda, Cilincing, Jakarta Utara pada Jumat, 10 Januari 2025. 

Kabar tewasnya pensiunan BIN itu baru terungkap belakangan ini.

Informasi yang beredar, Brigjen (purn) Hendrawan Ostevan ditemukan dalam posisi terapung mengenakan baju lengkap dengan celana panjang di perairan Marunda. 

Menurut Kepala Markas Unit Patroli Marunda Ipda Asepyayan, adapun laporan penemuan mayat laki-laki itu disampaikan oleh nelayan setempat sekira pukul 15:15 WIB.

Terkait kejadian itu, polisi telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian. Kasusnya ditangani Polda Metro Jaya.

Lantas siapakah sosok Brigjen (purn) TNI Hendrawan Ostevan ini? Berikut profilnya:

Usut punya usut, eks pejabat BIN ini rupanya kakak letting dua Presiden RI, yakni Susilo Bambang Yudhoyano Akmil tahun 1973 dan Prabowo Subianto Akmil tahun 1974. 

Saat ditemukan mengapung di perairan Pelabuhan Marunda, Hendrawan Ostevan telah berusia 75 tahun. 

Semasa aktif di militer, ia sempat bertugas di Badan Intelijen Negara atau BIN. 

Hal ini terlihat dari KTA (Kartu Tanda Anggota) tahun 2015 yang ditemukan di jasadnya. 

Sang Jenderal memiliki pangkat terakhir sebagai pembina utama dengan jabatan Tim Ahli Deputi BIN. 

Diketahui pada tahun 1976 saat masih berpangkat letnan satu atau letu, Hendrawan sempat menjadi komandan pleton Yonsipur dan melaksanakan tugas Operasi Seroja di Timor Timur. 

Sebelum ditemukan tewas mengambang, Hendrawan sempat dilaporkan hilang. Kasusnya kini dalam penyelidikan lebih lanjut.