Kisah 20 Tahun Hubungan Megawati-Jokowi: Benarkah Sudah Tak Lagi Berkomunikasi, Simak Faktanya?

Megawati dan Jokowi
Sumber :
  • Siap.Viva.co.id sumber tvonenews.com

Siap –Hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terus menjadi sorotan. 

Terlebih setelah keputusan Gibran Rakabuming Raka menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Prabowo Subianto, isu renggang antara keduanya semakin berkembang. 

Bahkan, beredar kabar bahwa Megawati-Jokowi sudah tidak lagi menjalin komunikasi secara intens.

Namun, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menepis isu bahwa Megawati Soekarnoputri dan Jokowi telah berhenti berkomunikasi secara intens. 

Menanggapi hal tersebut, Hasto mengungkapkan bahwa komunikasi antara Megawati dan Jokowi telah terjalin sejak lama, tepatnya sudah berlangsung selama 20 tahun.

"Komunikasinya kan berjalan, selama 20 tahun kan (sudah) membuktikan," kata Hasto dalam sebuah acara di Pusat Studi Arsip Statis Kepresidenan, Jakarta, pada Jumat, 27 Oktober 2023.

Hasto menjelaskan bahwa komunikasi antara Megawati dan Jokowi sudah dimulai sejak Jokowi menjadi kader partai yang diusung untuk maju sebagai wali kota Surakarta. 

Dari situ, PDI Perjuangan juga mendukung Jokowi untuk menjadi gubernur DKI Jakarta dan bahkan menjadi presiden RI selama dua periode.

Namun hasto menjelaskan bahwa Bagaimana Pak Jokowi sebagai wali kota Surakarta dua periode, sebagai gubernur, sebagai presiden dua periode, itu kan.

Hasto Kristiyanto, politikus asal Yogyakarta, juga mengungkapkan betapa Megawati selalu memberikan kasih sayang kepada Jokowi seperti anaknya sendiri. 

Menurutnya, komitmen kasih seorang ibu terhadap anaknya tidak akan pernah berkesudahan.

Dia juga merespons video yang ramai dibicarakan di media sosial berisi potongan gambar Megawati menepis tangan Jokowi saat digandeng turun tangga dalam acara pembukaan Rakernas IV PDI Perjuangan di JiExpo Kemayoran, Jakarta. 

Hasto menganggap bahwa potongan video tersebut diedit dan dimanipulasi oleh pihak tertentu dengan tujuan memecah belah hubungan antara Megawati dan Jokowi.

Hasto menegaskan bahwa,Potongan video Itu buatan.