Terlihat Lebih Tua Lantaran Sering Melakukan Botox, Ternyata Begini Penjelasannya

Potret ilustrasi
Sumber :
  • Istimewa

Siap –Jagat media sosial kembali dihebohkan dengan sebuah video pengakuan seorang wanita yang terlihat lebih tua lantaran sering filler dan botox padahal baru berumur 22 tahun.

Perempuan tersebut diketahui bernama Shawna Eveler, yang viral di TikTok karena sering membagikan video tenten fashion dan kehidupannya, berbagi bahwa dia masih berusia 22 tahun.

Namun tidak sedikit warganet yang berkomentar wajahnya terlihat lebih tua. Shawna membaca komentar tersebut dengan lantang di TikTok-nya dan mengungkapkan keterkejutannya karena disangka seseorang yang berusia lebih dari dua kali lipat usianya.

Wanita berusia 22 tahun ini berbagi bahwa dia telah melakukan beberapa Botox dan filler, tetapi dia selalu disangka sebagai orang yang lebih tua.

"Umur 45? Aku mungkin dianggap usianya di akhir 20-an, 30-an. Umurku 22, ya, mengejutkan," kata Eveler.

Dalam video tersebut, dia juga menyampaikan masukan yang diterimanya sejak memulai perjalanan Botox dan fillernya.

Dia menjelaskan bahwa ketika pertama kali memposting tentang prosedur kosmetiknya, banyak yang menghujat dirinya.

"Aku merasa tidak ada yang boleh menghentikanmu untuk mendapatkan filler karena itu wajahmu sendiri.Tetapi orang-orang selalu mengatakan kepada saya bahwa saya terlihat lebih tua dan saya mengerti, saya terlihat lebih tua, saya mungkin bertingkah lebih tua, tapi 45?" ucapnya terkejut.

Nah, jika anda penasaran dengan apa itu botox? Begini penjelasananya.

Dikutip dari laman Kementerian Kesehatan Indonesia, botox atau botulinum toxin adalah protein yang digunakan untuk mengatasi masalah kerutan pada kulit.

Protein ini terbuat dari bakteri Clostridium botulinum. Ketika mendapatkan suntik botox, sinyal kimia tertentu dari saraf yang menyebabkan otot berkontraksi akan diblokir.

Hal ini menyebabkan otot melemah secara sementara guna menghaluskan garis dan kerutan.

Berdasarkan Cleveland Clinic, efek ini umumnya bersifat sementara, namun dapat bertahan selama beberapa bulan.

Meski begitu, dr. Dyah Novita Anggraini mengungkapkan bahwa perawatan kulit yang satu ini aman untuk dilakukan, asalkan tidak ada faktor risiko.

“Manfaat suntik botox dapat mengencangkan otot, mencegah kerutan di wajah, mengurangi migrain, mata juling, gangguan kandung kemih, dan gangguan saluran pencernaan,” jelasnya.