Astaga, Ayah Meninggal Belum Sepekan, Raka Sudah Dirongrong Soal Warisan Oleh 4 Kakaknya, Padahal......

Potret tangkapan layar Youtube
Potret tangkapan layar Youtube
Sumber :
  • Istimewa

Siap –Miris, remaja di Cileunyi Bandung yang sempat viral lantaran merawat ayahnya seorang diri hingga sang ayah meninggal dunia mengalami nasib tak terduga.

Bak kata pepatah sudah jatuh tertimpa tangga, Raka yang kini ditinggal oleh sang ayah kini harua berurusan dengan masalah lagi.

Ia harus berurusan dengan empat orang kakaknya yang mempersoalkan warisan padahal sang ayah baru meninggal belum sepekan.

Padahal, menurut Raka, keempatnya sama sekali tak pernah menjenguk sang ayah saat sakit.

Bahkan, ketika ayahnya dirawat di rumah sakit, kemudian dirawat di rumah hingga meninggal dunia, keempat kakaknya tak pernah menjenguk.

Hal tersebut terungkap saat Raka berbincang dengan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi. Momen tersebut dibagikan Dedi Mulyadi dalam unggahan media sosialnya, Minggu (27/4/2025).

Raka menyebut, keempat kakaknya tak ada yang peduli.

"Selama sakit gak ada yang ngurus, gak ada sama sekali," ujar Raka pada Dedi Mulyadi.

Hal ini pun sempat membuat tetangganya bertanya-tanya. Karena biasanya saat ada orang tua yang sakit, pasti ada yang mengurus atau menemaninya secara bergantian.

Namun selama ayah Raka yang berprofesi agen bus ini sakit, hanya Raka sendiri yang selalu menemaninya.

Setelah ayahnya meninggal karena tumor paru yang dideritanya, barulah keempat kakak Raka ini berdatangan. Raka mengatakan bahwa keempat kakaknya ini memang sudah hidup terpisah karena sudah punya keluarga masing-masing.

"Semuanya pak minta warisan, padahal baru lima hari, udah maksa-maksa minta surat kematian buat warisan," ucap Raka ke Dedi Mulyadi seperti dikutip youtube KDM.

Sementara ibunya, kata Raka, kondisinya memang sudah menikah lagi setelah bercerai dengan ayahnya.

"Palebah rek maot emung datang, ari palebah waris hayang, eta biasa hirup (ketika sakit gak mau datang, ketika soal warisan pada mau, itu biasa hidup," timpal Dedi Ketika mambahas masalah warisan ini,

Dedi Mulyadi mengimbau Raka yang masih kelas 1 SMP ini tidak terlalu ikut campur.

"Urusan kakak ngejar warisan biar lah, kamu kebagian WC juga gak apa-apa," kata KDM.

Raka juga bercerita bahwa dia rencananya akan tinggal bersama adik ibunya untuk sementara.

Tak disangka, Raka juga diberi kejutan oleh Dedi Mulyadi, yaitu dijadikan anak asuh oleh putra dari KDM yang merupakan anggota DPRD Jabar.

"Udah kamu sekolah, itu nanti Maula Akbar itu jadi bapak asuh kamu, yang nyekolahin kamu sampai tamat SMA, kesempatan jadi anak angkatnya wakil bupati, anak angkat anggota DPRD Provinsi Jabar," ucap KDM.

Raka pun sempat berpikir beberapa saat sampai akhirnya dia mengiyakan tawaran Dedi Mulyadi tersebut.